MANADO – Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) hari ini (29/6/2024) serentak melaksanakan Ujian Profesi Advokat (UPA) 2024 se Indonesia.
UPA serentak ini dilaksanakan di waktu yang sama di 41 kota di Indonesia. Di Manado, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Peradi menggelar ujian bagi 48 calon advokat.
Rielen Pattiasina, BSc, SH, Wakil Bendahara Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi yang menjadi pengawas ujian berdasarkan UU 18/2003, untuk menjadi seorang advokat, harus lulus ujian advokat yang diselenggarakan organisasi advokat.
Pelaksanaan UPA di Manado kali ini termasuk istimewa, karena di antara puluhan pesertanya terdapat mantan pejabat seperti eks Kapolresta Manado, aparat pemerintahan aktif dan juga dari profesi notaris.
Menurut Ketua DPC Peradi Manado, Stevie Da Costa, SH, MH, selain calon yang berdomisili di Manado, terdapat dua peserta utusan DPC Kotamobagu.
Dikatakannya, dalam semua jenjang proses menjadi advokat sejak PKPA (Pendidikan Khusus Profesi Advokat), UPA hingga menjalani magang, Peradi selalu menjadi pilihan utama.
“Anggota Peradi Manado saat ini jumlahnya sudah di atas 300 orang. Ada yg menjadi pengacara, legal di beberapa perusahaan besar maupun yang berkiprah di bidang-bidang lain, baik di pemerintahan atau institusi lainnya,” jelas Da Costa yang didampingi Sekretaris DPC Peradi Manado, Wens Boyangan, SH, MH dan Bendahara Steven S Gugu, SH, MH.
Besarnya animo mengikuti UPA ini, kata Pattiasina dan Da Costa, membuktikan tingginya kepercayaan terhadap Peradi “Slipi” yang dipimpin Advokat senior Prof. Dr. Otto Hasibuan, SH, MM sebagai organisasi profesional dan kredibel dalam melahirkan advokat-advokat berkualitas dan terhormat.(dki)