Siklus-Indonesia.Id, Gorontalo – Klarifikasi Wakapolres Gorontalo Utara terkait dirinya arogan mendapatkan tanggapan dari BEM UIGU pasalnya apa yang dikatakan dalam klarifikasi tidak sepenuhnya benar semua.
Presiden BEM Universitas Ichsan Gorontalo Utara Menjelaskan bahwa yang dikatakan Pak Wakapolres Itu tidak sepenuhnya benar pemicunya adalah penjelasan penanganan kasus kurang jelas.
“Tidak sepenuhnya benar apa yang dikatakan Wakapolres, Pemicu utamanya adalah penjelasan kasus bertele – tele bahkan lari dari subtansi, bahkan sudah jadi ajang curhatan yang lari dari subtansi penjelasan,”Ungkapnya, Jum’at (04/10/24).
Ia pun menambahkan ada dugaan kesengajaan bahwa kasus ini berupaya di tutup – tutupi dengan alasan yang tidak logis bahkan para tersangka tidak ditahan.
“Berkas dalam SP2HP sudah lengkap hanya menentukan Locus Delicti, Namun penjelasannya berkas sudah dialihkan ke Sulteng padahal pengakuan Kejari Gorut belum menerima pemberitahuan bahwa berkas sudah ditangani di sulteng, karena tidak transparansi maka kami mengajak Kejari dan Polres Untuk RDP dan adu data agar tidak terjadi main mata,”Tambahnya.
“Setelah diajak RDP Wakapolres Gorut langsung berbicara dengan Nada Tinggi seakan – akan ada hal yang ditutupi padahal yang dibahas adalah kendalanya kami menduga Polres Gorut sudah Main Mata dengan Pelaku apalagi mereka adalah keluarga dari Aleg DPRD Provinsi Gorontalo,” Pungkasnya. (ARL)