Siklus-Indonesia.Id, Gorut – Korupsi di Indonesia sudah ada sejak Zaman Kolonialisme oleh karena itu perlu ada agent of control terhadap pemerintah terkait kebijakan dan pembangunan.
Moh Sahrul Lakoro selaku Ketua Umum Dewan Pimpinan Cabang Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia Gorontalo Meminta BPK dan Kejati Turun tangan untuk meninjau hasil pengerjaan jalan di Kecamatan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara yang diduga ada indikasi Korupsi.
“Kami meminta BPK Wilayah Gorontalo dan Kejaksaan Tinggi Gorontalo turun tangan meninjau langsung lokasi pengerjaan jalan di gorontalo utara, belum 3 bulan jalan sudah berlubang dan rusak,” Kata Sahrul Pada Senin, (02/12/2024).
Ia pun menambahkan bahwasannya dugaan kuat adanya korupsi dikarenakan ada permainan campuran bahan pada aspal sehingga sudah berlubang bahkan terkelupas.
“Kasihan Di Jalan Trans Kwandang Khususnya Di Desa Pontolo rawan kecelakaan apalagi adanya perbaikan jalan dengan harapan meminimalisir kecelakaan justru malah ada indikasi Korupsi karena sudah berlubang diduga karena ada permainan bahan dalam pengaspalan,” Tambahnya
“Kami telah mendapatkan informasi bahwasannya proyek ini dikerjakan oleh BPJN maka dalam waktu yang dekat ini kami akan melaporkan ke Kejaksaan Tinggi Gorontalo,”Pungkasnya. (Red)